Pages

Subscribe:

Minggu, 02 Oktober 2011

jika para selebriti dunia menjadi gundul

ANGELINA JOLIE
OPRAH WINFREY
HILLARY CLINTON
MILEY CYRUS
CAMERON DIAZ
ZAC EFRON
ROBERT PATTINSON
GWEN STEFANI

wajah asli MONALISA

 
Tidak punya alis bukan suatu hal yang aneh bagi perempuan masa kini yang gemar bersolek. Mencukur habis rambut di atas mata itu sengaja dilakukan agar mempermudah mereka melukis alis yang melengkung sempurna di pagi hari yang sibuk. Tapi Mona Lisa bukan perempuan masa kini. Istri pedagang dari Florentine yang dilukis oleh Leonardo Da Vinci itu hidup pada abad ke-16. Sehingga muncul berbagai pertanyaan mengapa wanita dalam lukisan itu sama sekali tak memiliki alis, bahkan bulu mata.

10 Efek Buruk Facebook


 1. Memicu perceraian
Pengacara menyalahkan Facebook untuk satu dari lima petisi perceraian online. Situs yang bisa mempertemukan teman lama dan membuat penggunanya bisa saling bicara melalui aplikasi chatting ini, disebut sebagai latar belakang meningkatnya kehancuran pernikahan dan godaan untuk berselingkuh.

2. Memicu anak bunuh diri
Kepala gereja katolik di Inggris dan Wales, Archbishop Vincent Nichols, memperingatkan bahwa Facebook bisa mendorong remaja memiliki pandangan bahwa pertemanan adalah sebuah komoditas. Hal itu bisa memicu keinginan untuk bunuh diri, ketika hubungan tidak berjalan lagi.

3. Lenyapkan ungkapan tradisional
Survei yang dilakukan sebuah perusahaan peneliti pasar pada 4.000 orang yang usianya dibawah 30 tahun, mengungkap bahwa banyak ungkapan tradisonal yang tidak lagi diungkapkan karena Facebook.

4. Memicu gangguan tulang
Facebook juga sering disalahkan karena gangguan tulang yang terjadi pada anak-anak. Penelitian dalam British Medical Journal menemukan bahwa situs jejaring sosial dan permainan komputer, merupakan pemicu penyakit seperti kekurangan vitamin D yang akibatnya bisa membuat tulang mudah rapuh.

5. Membuat orang menjadi tertutup
Penelitian dari Mintel, sebuah perusahaan penelitian pasar, menemukan lebih dari setengah orang dewasa yang menggunakan situs jejaring sosial seperti Facebook, lebih menghabiskan waktu di internet dibandingkan berbicara dengan teman atau anggota keluarga lainnya.

6. Membuat pasangan cemburu
Tim peneliti dari University of Guelph, Kanada, menemukan bahwa penggunaan Facebook meningkatkan rasa cemburu pasangan. Mereka menemukan bahwa makin sering seseorang menghabiskan waktu untuk online pada situs jejaring sosial dan melihat pasangannya, maka tingkat kecurigaannya sangat tinggi.

7. Dijadikan ajang menantang hukum
Pada beberapa kasus hukum di Inggris, Facebook, dijadikan ajang untuk menantang hukum. Pihak yang tersangkut kasus hukum membuat grup, yang namanya sangat provokatif dan melawan hukum.

8. Membuat banyak orang tua jatuh cinta
Ofcom, sebuah badan pembuat regulator komunikasi, menemukan lebih banyak orang setengah baya yang menjadi anggota situs jejaring sosial seperti Facebook. Hal itu menunjukkan fenomena situs jejaring sosial telah "tumbuh", dengan pengguna yang berusia 35 hingga 54 tahun melonjak sebesar 25 persen sepanjang tahun 2009.

9. Membuat penggunanya merasa tidak menarik
Jutaan pengguna Facebook mengatakan menghindari menggunggah foto dan menghapus nama dari berbagai foto, karena merasa terlalu gemuk, tua, atau terlihat jelek. Hal itu menurut survei yang dilakukan perusahaan yang memproduksi produk penurunan berat badan, LighterLife, pada 2000 orang.

10. Mengungkap kehidupan pribadi
Banyak orang yang memajang foto-foto pribadinya di Facebook tanpa menyadari bahaya yang sedang mengintainya. Seperti kasus istri seorang kepala agen rahasia Inggris, Sir John Sawers, yang memajang foto-foto keluarganya secara detail di Facebook saat berlibur bersama keluarganya.

Selasa, 27 September 2011

10 Jenis Gangguan Mental yang Kontroversial

1.Gangguan Kepribadian

Istilah ini menggabungkan selimut sindrom seperti skizofrenia, OCD, gangguan kepribadian antisosial, dan gangguan kepribadian borderline.APA mendefinisikan gangguan kepribadian sebagai definisi yang menimbulkan beberapa pertanyaan yang sangat penting tentang sifat, bukan hanya gangguan kepribadian "pola abadi pengalaman batin dan perilaku yang menyimpang nyata dari harapan budaya individu yang ditunjukkan itu.", tapi semua penyakit mental.Tampaknya dalam semua kasus, diagnosis bergantung pada standar budaya yang normal, dan bagaimana dengan adat-istiadat tertentu dalam budaya kita yang sewenang-wenang atau tidak bermoral?Berikut ini adalah dilema tambahan.
Kata-kata "gangguan" dan "penyakit" menyiratkan fungsi yang tidak mampu digunakan / cacat namun banyak orang dengan "penyakit mental" adalah orang-orang yang sangat sukses di berbagai bidang.Bill Gates misalnya, dianggap oleh banyak orang mengidap autis.Bagaimana jika beberapa "penyakit mental" sebenarnya adalah karunia yang memungkinkan orang untuk unggul di atas manusia "normal"?Pikirkan tentang yang satu itu.





 2. ADHD

Tentu saja ada industri besar yang telah dikembangkan karena adanya dugaan sakit mental ini. Hampir enam juta anak di Amerika Serikat, sendirian, telah didiagnosis dengan gejala itu, dengan sebagian besar harus mengkonsumsi satu atau lebih obat tiap harinya.Banyak dari obat-obat ini, termasuk Lexapro, Adderall dan Ritalin, mengandung amfetamin berbahaya, yang terkenal dengan efek sampingnya yang sangat berbahaya termasuk sakit kepala kronis, tekanan darah tinggi, letargi, kejang, sistem kekebalan tubuh yang lemah, pertumbuhan terhambat, depresi, pikiran bunuh diri dan bahkan kematian; menurut FDA, Ritalin menyumbang kematian sedikitnya 186 anak-anak antara 1990 dan 2000.Sejumlah besar studi menunjukkan penyebab sebenarnya dari ADHD karena diet tinggi gula halus, bahan tambahan makanan dan alergen umum seperti gluten dan laktosa.Beberapa bahkan berpendapat bahwa hiperaktivitas adalah bagian normal dari anak - anak, dan bahwa banyak orangtua saat ini yang terlalu malas atau tidak efektif dalam usaha untuk mendisiplinkan anak-anak mereka.





3. Autisme/Asperger 's

Saya mengharapkan ini menjadi salah satu item yang lebih kontroversial pada daftar, tapi memungkinkan saya untuk membuat beberapa poin . Pertama, perhatikan tidak ada tes medis objektif untuk menentukan apakah seseorang autis. Hanya ada daftar berbagai sifat perilaku, beberapa di antaranya tidak cukup jeelas untuk banyak orang.Seharusnya gejala autisme yang diberikan oleh Autism Society of America, dan organisasi lain, termasuk "penekanan pada kesamaan," "sedikit kontak mata atau tidak," "fiksasi dengan subyek atau Obyek," dan Jadi dalam "cenderung menyendiri." dengan kata lain, jika anak Anda berbeda, mungkin malu atau introvert, mereka mungkin autis dan memerlukan terapi perilaku, pengobatan dan sekolah khusus.Apa yang saya temukan sangat palsu tentang autisme adalah "spektrum autisme," yang tampaknya setiap manusia bisa mengalaminya, dengan gejala yang samar seperti "penekanan pada kesamaan" dan "fiksasi dengan benda-benda tertentu atau mata pelajaran." Haruskah kita mulai beranggapan bahwa orang-orang yang punya tahi lalat, kista dan noda kulit tertentu mempunyai "spektrum kanker," atau orang dengan kulit cokelat pada "spektrum terbakar?"


 4. Orthorexia Nervosa

"gangguan" ini mirip dengan chemophobia. Menurut penemunya, Steven Bratman, orthorexia, juga dikenal sebagai "gangguan pola makan ," adalah "Perasaan mendalam pada pola makan sehat dan tepat." Ini bisa termasuk orang yang menghindari lemak, gula, garam, kafein, alkohol, gluten, pengawet, makanan tambahan dan produk hewan, serta makanan mentah.Kondisi ini tidak secara resmi diakui oleh American Psychiatric Association, tapi masih dipromosikan oleh beberapa psikolog, dan outlet berita seperti ABC.Menurut pendapat saya, obsesi dengan makanan kesehatan yang menjadi merugikan individu harus dianggap sebagai bentuk OCD atau anoreksia, bukan "orthorexia."




5. Chemophobia

Meskipun secara harfiah diterjemahkan menjadi "ketakutan terhadap bahan kimia," istilah ini digunakan oleh beberapa, ilmuwan psikolog dan organisasi untuk menggambarkan mereka yang peduli tentang "industri", "sintetik", "buatan," dan "buatan manusia" terutama berkaitan dengan makanan dan minuman.Sebuah artikel oleh American Enterprise Institute di chemophobia berani menyatakan "Ide palsu yang membuat tubuh kita menjadi 'tempat pembuangan limbah beracun' bukan hanya salah tetapi kontraproduktif." Apakah mereka benar-benar berpikir tidak ada korelasi antara tingkat meroketnya kanker dan peningkatan kimia aditif dalam pasokan makanan?Ini mungkin hanya masalah waktu sebelum psikiater menggunakan kata ini untuk menggambarkan orang yang menolak kemoterapi untuk kanker (yaitu Daniel Hauser mengidap "chemophobia").

Selasa, 20 September 2011

ADRIANNE & JULIANA =D

Adrianne Ajeng : HAHAHAHAHAHAHAHAHA :)) kayanya buat nyeritain temen aku ini aku harus ketawa dulu hahahaha gak tau kenapaaaa ..
ulangi lagi deh ..
Adrianne Ajeng : hahahahahaha temen sebangku paling saabar ngadepin sikap sifat aku  yang GAK BANGET (kata ajeng) hahaha tapi padahal kalo kata si pacar aku, aku sih biasa aja hahahahaha ! oke jujur aja lah yaa !! gak pernah deh gue dapet tmen sebangku kaya dia, dan dia juga kayanya gak pernah punya tmen sebangku kaya gue yang setiap saat gak bisa diem dan gak bisa lepas dari yang namanya KETAWA !! so, setiap belajar di kelas, ada aja deh yang bisa aku lakuin supaya ajeng gak merhatiin guru bareng sama aku hahaha, dan ada aja sikap jail aku buat bikin dia naik darah . hahahahaha
oia, pasti pada ga percaya deh ! sebenernya waktu kelas 11, yang ngajak duduk sebangku duluan tuh si ajeng, dalem hati gue bilang gini "hahahaha belum tau siapa gue" dan setelah beberapa bulan dia duduk sama aku, dia bilang "juuuul gue nyesel dulu minta kamu duduk sama aku :'(( " hahahaha laiiaalaah secara ajeng tuh pinter, duduk sama orang yang gak bisa diem kaya gue, mana bisa dia konseeeeen hahahahaha.
okee lanjut !! setelah semester 2, aku sadar deh betapa pentingnya belajar yang bener di kelas . semenjak semester 2 pun aku mengurangi bikin jengkel ajeng (bener gak yaa dikurangi) hahaha yang pasti aku nyaman abis duduk sama tuh orang ! dan paling sabar juga ngajarin aku kimia, matematika, dan b.inggris (fisika gak usah di tanya yaa, dia juga cengo tentang fisika sama kaya gue) hahahahaha
masih banyak deeeeeehh cerita aku dan dia hahaha, setelah udah dewasa nanti dan kita punya anak masing masing, aku gak akan lupa buat nyeritan sahabat yang 1 ini ke anak gue : JULIANA NUR RIZQI
she is my best best friend forever =D
 
Super Happy Smiley